Bulan Ramadhan telah tiba, kita semua keluarga XI IPA 2 pastinya menjalankan ibadah puasa dengan khidmat di bulan suci ini. Menahan segala nafsu mulai dari shubuh hingga maghrib pastinya akan membuat fisik kita lesu dan seakan terasa lemas untuk beraktivitas. Eits, jangan begitu ! menahan makan dan minum selama 12 jam bukan berarti kita tidak bisa beraktivitas seperti biasa. Selama menjalankan ibadah puasa, jumlah asupan manganan berbeda dengan energi yang dikeluarkan. Agar tidak kehabisan energi, berikut ini adalah kiat dan tips puasa agar kita tetap fit dalam menjalankan puasa :
1. Niat
Motivasi atau niat menjalankan puasa ternyata berpengaruh pada kondisi tubuh melalui pusat pengatur di otak. Kadar asam lambung orang yang berniat puasa lebih rendah daripada orang yang kelaparan. Hingga lebih sanggup menahan lapar hingga waktunya berbuka.
2. Asup menu bergizi
Konsumsi menu yang bergizi saat sahur dan berbuka sebagai sumber energi di siang hari. Jangan lupa asupan karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral seimbang dalam setiap menu. He.. he anak IPA harus ngeri gizi kan ? malu dong dengan predikat IPAnya !
3. Makan sahur
Sahur berfungsi sebagai cadangan energi dalam aktivitas keseharian. Tidak sahur meningkatkan resiko terjadinya penurunan gula darah yang menyebabkan tubuh cepat lesu, loyo dan termasuk mudah marah.
4. Perbanyak minum air putih
Sejak berbuka hingga makan sahur, banyak minum air putih untuk mencegah dehidrasi sewaktu puasa. Ini akan memberi tubuh waktu untuk menampung dan mengkonsentrasikan cairan tubuh bagi keperluan saat menjalankan puasa.
5. Hindari makanan dan minuman terlalu banyak gula
Makanan dan minuman yang terlalu manis memicu tubuh memproduksi insulin dan cepat menimbulkan rasa lapar, lemas dan lesu. Saat makan sahur, perbanyak protein dan serat yang bertahan lebih lama dibanding makanan lainnya.
6. Segera berbuka puasa pada waktunya
Pada saat berbuka awali makanan atau minuman hangat dan manis, seperti kolak atau kurma. Tetapi hindari minuman yang terlalu manis seperti soda atau sirup atau minuman yang terlalu dingin. Karena akan membuat perut kembung. Setengah hingga satu jam kemudian, santap makanan secara bertahap agar tidak membebani pencernaan. Jangan lupa perbanyak buah dan sayuran. Nah, Sholat Tarawihnya kan jadi bisa khusyuk kalau perutnya enak.
7. Berolahraga ringan
Olahraga tetap harus dilakukan walaupun puasa ! Namun salah satu penyebab cepat lemas saat puasa adalah berolahraga di pagi hari. Biasanya banyak orang yang melakukan jalan jalan di pagi hari waktu puasa. Saat puasa, sebaiknya melakukan olahraga di waktu sore, sebelum berbuka puasa untuk meningkatkan vitalitas dan kebugaran tubuh, yaah bisa dibilang ngabuburit gitu !
8. Menjaga kebersihan gigi dan mulut
Saat menjalankan ibadah puasa, kegiatan makan dan minum di siang hari berhenti total. Sehingga, produksi kelenjar air liur berkurang dan mulut menjadi cepat asam dan berbau. Karenanya, dianjurkan segera menggosok gigi sehabis makan sahur agar sisa sisa makanan tidak membusuk di rongga mulut.